Eduwara.com, BALIKPAPAN—Universitas asal China kembali mendominasi jajaran atas pemeringkatan di level Asia, termasuk Webometrics edisi Januari 2023.

Sebanyak empat kampus asal China daratan bertengger di posisi 10 besar, menyusul di belakangnya tiga kampus asal Hong Kong, dua kampus asal Singapura, dan satu kampus asal Jepang.

Adapun, pada pemeringkatan Webometrics edisi ini, sebanyak 16.627 kampus di Asia masuk dalam penilaian. Pemeringkatan Webometrics dirilis dua kali dalam setahun, yakni pada Januari dan Juli.

• UKDW Yogyakarta Gelar Seminar dan Workshop Metodologi Penelitian
• KKN UMBY Didorong Kembangkan Potensi Ekonomi Daerah
• UI Kembali Duduki Peringkat Teratas Webometrics Januari 2023

Webometrics menggunakan tiga indikator utama dalam menilai dan menentukan peringkat perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta.

Indikator pertama, visibilitas atau kejelasan, yaitu pengaruh konten web institusi. Dalam indikator ini dilihat seberapa banyak jumlah jaringan luar yang terhubung pada laman web resmi universitas. Indikator ini bernilai 50 persen.

• Mulai Tahun Ini, 80 Mahasiswa UMY Bakal KKN di Jeddah
• 40 Ribu Guru MTs Ikuti Bimtek Implementasi Kurikulum Merdeka
• Fany Wiji Lestari, Sinden Cilik dari SLBN Karanganyar

Kedua, keterbukaan atau transparansi. Indikator ini menilai jumlah sitasi dari peneliti di kampus itu. Nilai pada indikator ini sebesar 10 persen dari keseluruhan indikator.

Indikator ketiga, yaitu penelitian. Indikator ini menilai jumlah jurnal penelitian. Berikut 10 besar kampus terbaik di Asia:

1. Tsinghua University, China
2. Peking University, China
3. National University of Singapore, Singapura
4. University of Tokyo
5. Zhejian University, China
6. Shanghai Jiao Tong University, China
7. University of Hong Kong, Hong Kong
8. Chinese University of Hong Kong, Hong Kong
9. Nanyang Technological University, Singapura
10. City University of Hong Kong, Hong Kong