logo

Beasiswa

Kemenag Sediakan 2.000 Beasiswa PJJ PAI bagi Guru Madrasah, Simak Persyaratannya

Kemenag Sediakan 2.000 Beasiswa PJJ PAI bagi Guru Madrasah, Simak Persyaratannya
Direktur GTK Madrasah, Muhammad Zain. (EDUWARA/Pendis Kemenag)
Redaksi, Beasiswa23 Juli, 2022 00:29 WIB

Eduwara.com, JAKARTA – Masih banyak guru madrasah yang belum menyelesaikan jenjang pendidikan strata 1 (S1) menjadi perhatian penting stakeholder pada Kementerian Agama, salah satunya Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK Madrasah). Karena itu, peningkatan kualifikasi dan kompetensi guru madrasah menjadi program prioritas Direktorat GTK Madrasah. 

Berdasarkan data Sistem Informasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kemenag (SIMPATIKA) pada Januari 2022, guru madrasah yang belum memenuhi kualifikasi S-1 berjumlah 42.112 orang, yang terdiri dari 952 PNS dan 41.160 Non PNS. Sedangkan guru pada mapel Pendidikan Agama Islam (PAI) sebanyak 10.536 orang.

Menjawab perhatian penting tersebut, Kementerian Agama menyediakan 2.000 beasiswa bagi guru PAI di madrasah, sekolah dan pondok pesantren pada Program Studi Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) Pendidikan Agama Islam (PAI) pada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Syeikh Nurjati Cirebon yang berbasis Cyber Islamic University.

Sebagai salah satu bagian untuk menyukseskan program PJJ PAI ini, Direktorat GTK Madrasah mengadakan sosialisasi program beasiswa S1 PJJ PAI dengan mengundang Kabid Penmad/Pendis, Kasi Guru dan Tendik Penmad Kanwil kemenag Provinsi dan Kasi Penmad/Pendis Kabupaten/Kota seluruh Indonesia melalui virtual/teleconterence pada Kamis (21/7/2022).

Dalam kegiatan sosialisasi ini, Direktur GTK Madrasah, Muhammad Zain berharap besar agar guru-guru lulusan program tersebut untuk menjadi pendidik yang mahir dalam mendesain, mengimplementasikan, mengevaluasi dan mengembangkan kegiatan pembelajaran Pendidikan Agama Islam berbasis teknologi informasi.

"Guru mampu menjadi peniliti pendidikan yang berperan dalam mengkaji, meneliti dan mengembangkan ilmu pengetahuan dalam bidang Pendidikan Agama Islam dengan pendekatan multi dan interdisipliner. Selain itu, juga bisa menjadi edupreneur yang berperan dalam aktivitas wirausaha, training dan cipta inovasi dalam bidang Pendidikan Agama Islam," tegas Muhammad Zain seperti dilansir Eduwara.com, Jumat (22/7/2022), dari laman resmi Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama (Pendis Kemenag).

Persyaratan

Zain mengingatkan pentingnya program itu untuk menghasilkan pendidik berkualitas yang dapat menjawab tantangan zaman dan berdaya saing.

"Besar harapan kepada seluruh stakeholder di wilayah dan daerah masing-masing agar dapat menyampaikan kepada seluruh guru yang bersangkutan yaitu guru pada mapel PAI yang belum memenuhi kualifikasi S1 untuk segera mendaftar," tutur dia.

Sementara itu Kasubbag Tata Usaha GTK Madrasah, Ajang Pradita menyampaikan tahapan pendaftaran program beasiswa S1 PJJ PAI sudah dimulai sejak 17 Mei 2022 dan akan berakhir 5 Agustus 2022.

"Ujian online dan wawancara dilaksanakan pada 8-11 Agustus 2022. Sedangkan pengumuman hasil kelulusan pada 16 Agustus 2022 dan daftar ulang 18 Agustus 2022. Link pendaftaran dapat diakses melalui http://spmb.syekhnurjati.ac.id/ atau http://pjj.syekhnurjati.ac.id/," jelas dia.

Adapun persyaratan pendaftaran beasiswa S1 PJJ PAI meliputi terhitung mulai bertugas sebelum 1 Januari 2016, usia maksimal 52 tahun, terdaftar dalam Sistem Informasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kemenag (SIMPATIKA), tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari instansi lain, dan mendapatkan izin dan rekomendasi dari pimpinan instansi tempat bertugas secara tertulis. (K. Setia Widodo/*)

Read Next