Eduwara.com, JOGJA – Panitia pelaksana Kompetensi Jembatan Indonesia (KJI) 2023 yang digelar di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengatakan rancangan terbaik dalam gelaran ini akan dihibahkan ke masyarakat untuk diimplementasikan.

Berlangsung mulai Senin-Jumat (16-20/10/2023), KJI 2023 yang merupakan agenda rutin Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), diselenggarakan bersama Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI). Ada sebanyak 18 tim peserta dari 16 perguruan tinggi Indonesia yang bersaing menjadi yang terbaik.

Ketua Panitia KJI 2023 Rifki Febriansah, mengatakan ajang kompetisi ini merupakan wadah dalam menciptakan inovasi rancangan jembatan oleh mahasiswa. Seluruh tim yang lolos dalam tahap final KJI 2023 berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

• Digelar di UMY, Kompetisi Jembatan Indonesia 2023 Pertemukan 18 Tim Peserta
• Hoshizora Foundation Gelar Children Art Festival 2023
• Mahasiswa Yale University Belajar Bahasa Indonesia Lewat Permainanan Tradisional

"Ada 18 tim peserta yang berasal dari 16 perguruan tinggi di Indonesia dan terdapat beberapa perguruan tinggi yang mengirimkan lebih dari satu tim. Ke-18 tim ini mengikuti lomba yang terbagi dalam format dua kategori lomba," jelas Rifki dalam rilis Selasa (17/10/2023).

Pertama, kategori Jembatan Rangka Baja Berskala yang diikuti delapan tim dan kedua, kategori Jembatan Model Lengkung yang diikuti 10 tim. 

Produk Unggulan

Kontes final akan diawali dengan presentasi dari mahasiswa dari setiap tim terkait dengan rancangan jembatannya, dilanjutkan dengan perakitan jembatan lalu pengujian, hingga pada akhir kompetisi akan ada penilaian dari dewan juri.

"Apapun hasil yang diterima, akan ada banyak khazanah keilmuan baru yang didapat, termasuk rasionalitas dan estetika yang akan menjadi produk unggulan bagi generasi muda Indonesia,” ujarnya.

Ketua Dewan Juri KJI 2023, Fauzri Fahimuddin mengatakan jika hasil rancangan dari perlombaan KJI tersebut akan dihibahkan dan bisa digunakan oleh masyarakat umum.

• Chemistry for You, Buku Pelajaran Kimia Berhuruf Braille dari Mahasiswa UNY
• Ferrumium, Robot Limbah Korek Api Gas Berteknologi AR Karya Mahasiswa UGM
• ISI Yogyakarta Tuan Rumah Temu Nasional Mahasiswa Desain Interior XVI

"Meskipun lebih sering digunakan oleh pejalan kaki atau pengguna motor, namun desain pemenang dari KJI 2023 juga dapat digunakan untuk pembuatan jembatan sebenarnya," ujarnya.

Fauzi menjelaskan ada beberapa aspek yang dinilai terhadap rancangan jembatan dari setiap tim yang lolos dalam tahap final KJI 2023. Aspek tersebut adalah perencanaan, perancangan, pelaksanaan, dan perawatan. Setiap tim harus melalui proses perencanaan sebelum melakukan rancangan jembatan.

"Kadang kita lupa untuk memisahkan antara perencanaan dengan perancangan. Dan proses perancangan, juga harus berorientasi kepada pelaksanaan agar hasil rancangan dapat direalisasikan dengan meminimalisir kendala yang mungkin terjadi," imbuh Fauzri yang juga merupakan pemrakarsa dari diadakannya KJI.