logo

Sekolah Kita

Terbang ke Hamburg, Dua Siswa Indonesia Ikuti Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Internasional

Terbang ke Hamburg, Dua Siswa Indonesia Ikuti Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Internasional
Babak Final Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Nasional, 25 Januari 2022 (EDUWARA/Dok. Goethe-Institut Indonesien)
Redaksi, Sekolah Kita02 Februari, 2022 05:04 WIB

Eduwara.com, JAKARTA – Wilbert Thamrin, siswa SMA Saint Peter Kelapa Gading Jakarta, dinobatkan sebagai juara satu dalam Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Nasional, 24-25 Januari 2022. Sedangkan juara 2 dalam kompetisi yang diselenggarakan Goethe-Institut Indonesien bekerja sama dengan Ikatan Guru Bahasa Jerman Indonesia (IGBJI) tersebut adalah, Conloleezza Gnade Tanabi, siswa SMA Negeri 28 Jakarta. 

Dalam siaran pers yang dikirimkan ke Redaksi Eduwara.com, Selasa (1/2/2022), dijelaskan bahwa upacara pengumuman pemenang telah dilaksanakan di GoetheHaus Jakarta dan disiarkan secara langsung di YouTube Goethe-Institut Indonesien​ pada Senin (31/1/2022).

“Wilbert Thamrin dan Condoleezza Gnade Tanabi akan terbang ke Hamburg, mewakili Indonesia, dan melanjutkan perjuangannya dalam Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Internasional yang dijadwalkan berlangsung 25 Juli hingga 5 Agustus 2022,” kata Ryan Rinaldy selaku Public Relations Manager Goethe-Institut Indonesien.

Ryan menjelaskan, kompetisi akbar internasional berlangsung setiap dua tahun sekali. Selain diuji keterampilan berbahasa Jerman, Wilbert dan Condoleezza akan menunjukkan kompetensi komunikasi antarbudaya dan kerja tim di tingkat internasional. Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Internasional 2022 akan diikuti sekitar 90 finalis dari 45 negara. 

Selain Wilbert dan Condoleezza, para pemenang lain dalam kompetisi adalah Arifianti (SMA Negeri 1 Kedungwaru, Jawa Timur) di tempat ketiga, Elianne Sulistyo (SMA Santa Ursula BSD, Banten) di tempat keempat, Audy Putrirafalika Sudrajat (SMA Madania Bogor, Jawa Barat) di urutan kelima, dan Felicitha Josephena Adi (SMA Negeri 2 Balikpapan, Kalimantan Timur) di posisi keenam. 

“Keenam pemenang ini memperoleh beasiswa kursus bahasa Jerman di salah satu Goethe-Institut di Jerman,” jelasnya. 

Tahun ini, lanjut Ryan, jumlah peserta yang berkompetisi hampir mencapai 1.200 siswa dari 373 SMA/SMK/MA di Indonesia. Mereka berkompetisi di babak penyisihan tingkat provinsi pada November 2021, hingga akhirnya mengerucut menjadi 77 finalis. 

Selanjutnya, ke-77 finalis yang berasal dari dari 62 SMA/SMK/MA dari 27 provinsi, berkompetisi secara daring di babak final Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Nasional 2022 pada 24-25 Januari. 

“Saya mengapresiasi para finalis karena tahun ini jauh lebih banyak peserta dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini terjadi karena Olimpiade Bahasa Jerman di Indonesia berlangsung secara daring sehingga bisa meraih lebih banyak peserta,” kata Stefan Dreyer, Direktur Goethe Institut Indonesien. Kompetisi tahun ini merupakan yang kedua kalinya diselenggarakan secara daring karena pandemi. 

Ketua IGBJI Ekadewi Indrawidjaja menyampaikan, Olimpiade Bahasa Jerman di Indonesia pada tahun ini melibatkan 130 anggota sebagai panitia dan 23 dosen sebagai juri. “Keuntungan melakukan Olimpiade Bahasa Jerman secara digital sangat terlihat, kami tidak lagi terhambat dengan jarak dan letak geografis yang sulit dicapai,” katanya.

Ryan menambahkan, di Indonesia, Olimpiade Bahasa Jerman Tingkat Nasional diadakan setiap tahun sejak 2010, untuk mempromosikan bahasa Jerman di Indonesia serta mendorong siswa SMA/SMK/MA menunjukkan kemampuan mereka dalam berbahasa Jerman. Para siswa diuji dalam hal keterampilan berbahasa Jerman pada tingkat kemahiran bahasa A2 atau tingkat pemula lanjutan. 

Kompetisi ini didukung Kedutaan Besar Republik Federal Jerman di Indonesia, Asosiasi Germanistik Indonesia, Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Bahasa (P4TK) Kemdikbudristek, serta Pusat Prestasi Nasional Kemdikbudristek.

Read Next