Eduwara.com, JOGJA -- Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta menggelar Wisuda Sarjana dan Pascasarjana Periode 3 Desember 2022 secara luring di Auditorium Koinonia UKDW. 

Demi mencegah terjadinya cluster baru penularan Covid-19, maka protokol kesehatan dalam wisuda periode ini diperketat baik kepada wisudawan maupun orang tua atau pendamping wisudawan. Gedung untuk orang tua atau pendamping juga dipisahkan, di mana orang tua atau pendamping berada di GOR Samapta.

Charis Amarantini, selaku Wakil Rektor Bidang Akademik, Riset, dan Inovasi (WR 1) UKDW Yogyakarta menyampaikan bahwa pada periode kali ini, UKDW mewisuda 342 mahasiswa yang terdiri dari 325 mahasiswa Program Sarjana dan 17 mahasiswa dari Program Pascasarjana. 

• Penguatan Karakter Lokal Harus Dilakukan Sejak PAUD
• Sains Antariksa Indonesia Ikuti Lokakarya Upaya Hidup di Mars
• Cegah Serangan Siber Asia Pasifik, StormWall Bersama IDCloudHost Buka Point of Presence ke-6 di Singapura

“Persentase Wisudawan Strata 1 yang lulus dengan predikat “Dengan Pujian” (Cumlaude) pada periode ini adalah 17 persen (54 wisudawan) dari total wisudawan Strata 1 (325 wisudawan). Sementara sebanyak 29 persen wisudawan Pascasarjana memegang predikat Cumlaude. Hal ini tentu merupakan sebuah pencapaian yang menggembirakan. Saya ucapkan selamat bagi wisudawan dengan predikat Cumlaude,” kata Charis dalam rilis yang dikirimkan ke Eduwara.com, Selasa (6/12/2022).

Selanjutnya, Henry Feriadi, selaku Rektor UKDW Yogyakarta dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga akan komitmen dan tanggung jawab UKDW yang telah selesai dalam turut mempersiapkan para wisudawan melalui proses pendidikan tinggi yang berkualitas, serta proses pembentukan hard skill dan soft skill selama belajar di UKDW. 

Setelah lulus dari UKDW, diharapkan para wisudawan siap untuk terus mengembangkan diri (spiritualitas, karakter, kepribadian, sikap) secara positif dan mengaplikasikan kemampuan yang dimilikinya dalam berbagai bidang pekerjaan yang akan ditekuninya.

“UKDW tetap hadir menjadikan kampus sebagai rumah belajar bagi seluruh sivitas akademika untuk menemukan dan mengembangkan potensi diri seutuhnya, mengalami transformasi hidup menjadi pribadi yang unggul dan terpercaya, serta mau dan mampu melayani dunia dengan penuh cinta kasih,” ujar Henry. 

• Kemendikbudristek Sosialisasikan SNPMB 2023 ke Kepala Sekolah se-Yogyakarta
• Gandeng StormWall, IDCloudHost Hadirkan Layanan Sistem Keamanan Siber di Kawasan Asia Pasifik
• Puluhan Anak dan Komunitas Difabel Solo Raya Peringati Hari Disabilitas Internasional

Henry Feriadi juga berpesan agar para wisudawan untuk terus mengembangkan diri secara positif dan menerapkan kemampuan yang dimiliki dalam berbagai bidang pekerjaan yang akan ditekuni. 

“Jadi kemampuan akademik saja tidaklah cukup, namun perlu juga soft skills seperti keluwesan untuk belajar, literasi digital, menilai dan memutuskan, kecerdasan sosial, kreatif, inovatif dan sebagainya. Soft skills tersebut sejalan konsep pembelajaran seutuhnya di kampus UKDW yang menekankan pada spiritualitas, integritas, dan profesionalitas,” pungkasnya.