Sekolah Kita
11 Maret, 2022 01:27 WIB
Penulis:Fathul Muin
Editor:Ida Gautama
Eduwara.com, MALANG — Wali Kota Malang, Sutiaji, meminta agar kompetensi SDM guru madrasah semakin ditingkatkan karena saat ini madrasah makin diminati masyarakat.
Sutiaji berharap agar arah pembinaan madrasah mengacu kepada upaya pemantapan posisi madrasah untuk membentuk peserta didik yang unggul dan berkualitas serta mengerti dan memahami dirinya sebagai seorang muslim yang taat.
Saat ini, madrasah dapat mendesain dan membingkai bahwa madrasah itu menjadi sekolah yang unggul dengan karakter peserta didik yang beriman. Paradigma yang memandang madrasah sebelah mata telah bergeser.
"Saat ini model-model pembelajaran sudah bagus, fasilitas, kurikulum juga bagus. Untuk itu ini harus kita pertahankan," ucap Sutiaji, Kamis (10/3/2022).
Eksistensi dan jati diri madrasah sebagai satuan pendidikan Islam, dia menegaskan, menjadi bagian integral dari sistem pendidikan nasional. Peran madrasah menjadi penting, mengingat masyarakat Indonesia adalah masyarakat beragama.
Peran para pendidik madrasah harus bisa memberikan andil dalam meningkatkan pemahaman ilmu-ilmu agama dan kemampuan mengamalkannya.
"Tugas kita semakin hari bukan semakin gampang. Tantangannya luar biasa. Peran panjenengan dituntut untuk selalu berupaya meningkatkan kualitas dalam penyelenggaraan pendidikan. Tak kalah penting, yang perlu dimiliki seorang guru madrasah adalah kompetensi intelektual dan spiritual," ucapnya.
Sutiaji juga menerangkan, pendidikan madrasah di Kota Malang turut menjadi perhatian Pemerintah Kota Malang. Dia berharap, agar pendidikan madrasah di Kota Malang dapat terus berkembang dan semakin berkualitas.
"Tidak usah khawatir, karena tanpa diminta pun itu sudah menjadi perhatian kami," jelasnya.
Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kementerian Agama, Moh Isom, berharap pengembangan madrasah harus menjadi perhatian dari pemda karena lembaga pendidikan tersebut banyak dibutuhkan masyarakat.
Isom mengapresiasi pendidikan madrasah di Kota Malang yang sering menjadi madrasah ikonik di Indonesia. Dia berharap agar kualitas madrasah di Kota Malang terus diperhatikan oleh Pemkot Malang, berseiring dengan minat masyarakat terkait pendidikan madrasah yang semakin meningkat.
"Madrasah kita jumlahnya terbatas, secara statistikal dari Aceh sampai Papua. Sementara animo masyarakat, utamanya umat Islam terhadap pendidikan Islam, madrasah, itu tinggi. Artinya, madrasah sudah tidak dianggap sebelah mata, sudah menjadi pilihan umat Islam, serta masyarakat Indonesia," katanya.
Bagikan