logo

Beasiswa

Cerita Dewi, Alumni SMAN 10 Kota Yogyakarta Kuliah di UNY Berkat KIP

Cerita Dewi, Alumni SMAN 10 Kota Yogyakarta Kuliah di UNY Berkat KIP
Dewi Nabilla Putri didampingi ibunya, Fitri Indriyani. Dewi diterima di prodi Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan UNY lewat jalur SNMPTN dan menerima beasiswa KIP Kuliah. (EDUWARA/UNY)
Setyono, Beasiswa16 Juli, 2022 03:10 WIB

Eduwara.com, JOGJA – Dewi Nabilla Putri, alumni SMAN 10 Kota Yogyakarta, sempat merasakan kesedihan karena cita-cita menempuh pendidikan tinggi nyaris urung ketika mendapati usaha orang tuanya mengalami kemunduran.

Namun Dewi tak mau surut melangkah. Dia terus berusaha keras untuk menembus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), dan akhirnya diterima di Prodi Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan.

Dewi bahkan masuk kategori siswa yang eligible untuk mendapatkan beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.

"Awalnya saya sudah pesimis dengan KIP Kuliah, bahkan sudah diniatkan apabila memang tidak mendapat beasiswa akan disambi kerja" kata Dewi, Jumat (15/7).

Namun dengan gigih, Dewi terus berusaha mencari informasi tentang beasiswa menempuh pendidikan tinggi. 

Awalnya, Dewi diterima di UNY melalui jalur SNMPTN dengan tidak memiliki KIP Kuliah, dan mendapatkan UKT I sebesar Rp 500 ribu. Kemudian, dia mendaftar KIP Kuliah susulan setelah membayar UKT yang didapatkannya.

"Saya memilih program studi Bimbingan dan Konseling karena suka. Kebetulan pula dari SMAN 10 Yogyakarta belum ada yang diterima di program ini lewat jalur SNMPTN," kata gadis kelahiran Bekasi 11 Juni 2003.

Semula Dewi tidak mengira akan diterima karena dari sekolahnya dulu belum pernah ada yang diterima pada program studi ini melalui jalur SNMPTN. Apalagi dia juga lintas jurusan dari IPA ke IPS.

Ibu Dewi, Fitri Indriyani menambahkan Dewi sebenarnya pandai di bidang matematika dan menyarankan masuk pada program studi itu. Karena semasa Dewi sekolah, warga Condongcatur Sleman tersebut sering mengikuti olimpiade matematika.

"Saat SMA, Dewi mendapatkan ranking pertama di kelasnya di mana terdapat 4 kelas IPA dan 2 kelas IPS. Dia berpikirnya santai namun tetap serius dengan menetapkan pilihannya pada program studi Bimbingan dan Konseling" kata Fitri.

Harapannya, dengan beasiswa KIP Kuliah yang didapatkan Dewi dapat menyelesaikan kuliah dan mendapat nilai yang baik. 

Saat ini Dewi berhasil meraih indeks prestasi 3,73.

Read Next