Eduwara.com, DEPOK - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy meresmikan kick-off  vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di UPTD SDN Depok 1, Jalan Pemuda, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, Selasa (14/12/2021). 

Muhadjir mengatakan vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini bertujuan untuk melindungi anak dari Covid-19 serta memberikan rasa percaya diri bagi orangtua murid untuk memberangkatkan anak-anaknya bersekolah dengan metode Pertemuan Tatap Muka Terbatas (PTMT). 

“Vaksinasi anak usia 6-11 tahun bagi pelajar tingkat sekolah dasar/ SD adalah langkah positif dari pemerintah agar anak-anak aman dari Covid-19. Selain itu juga agar orangtua juga punya rasa konfidensi untuk memberangkatkan anak-anaknya untuk sekolah karena sudah vaksinasi,” ujar Muhadjir Effendy kepada wartawan di lokasi vaksinasi.

• Penaikan Tarif Cukai Rokok, Perlindungan Anak, dan Kerugian Ekonomi
• Ini Kata Pakar Unpad Soal Potensi Tanah Subur Pasca-Erupsi
• BRIN Bakal Gandeng Perguruan Tinggi Bangun 25 Stasiun Riset Biodiversitas pada 2022

Selain untuk menjaga kekebalan tubuh anak dari virus Corona, vaksinasi anak SD, kata Muhadjir, juga bagian penting dalam mencapai mata rantai herd immunity. 

“Hal ini penting karena anak juga mata rantai herd immunity, karena kalau anak-anak sudah divaksin, terlindungi, maka kakek-neneknya yang dekat dengan anak yang bersangkutan menjadi lebih aman. Apalagi kalau kakek-neneknya sudah divaksin tentu akan jauh lebih aman,” ujar Muhadjir. 

Diungkap Muhadjir, target vaksinasi anak usia 6-11 tahun secara nasional sebanyak 20 juta anak. “Jadi anak usia 6-11 tahun se Indonesia sekitar 27 juta anak, dan yang ditarget divaksinasi nanti 20 juta anak,” papar Muhadjir. 

• UMM Raih Peringkat I Bidang Kemahasiswaan Terbaik AKU 2021
• Kampus Cirebon ITB Siap Mulai Perkuliahan pada Januari 2022
• Tembakau Dipanaskan Kurangi Senyawa Berbahaya

Menyoal tentang keamanan vaksin, Muhadjir mengatakan bahwa vaksin yang diberikan kepada pelajar usia 6-11 tahun ini adalah jenis Sinovac dan sudah mendapatkan status Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). 

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati mengatakan pelajar yang divaksinasi di UPTD SDN Depok 1 hari ini, sebanyak 397 siswa yang terdiri dari siswa kelas 3, kelas 4 dan kelas 6. 

“Totalnya ada 397 siswa yang divaksinasi di SDN Depok 1 hari ini yaitu siswa kelas 3, kelas 4 dan kelas 6. Kalau untuk siswa kelas 1, kelas 2 dan kelas 5 akan divaksinasi bulan depan atau minimal satu bulan pasca imunisasi program BIAS,” tutur Mary. (Bhakti)