logo

Art

Peringati Hari Tari Dunia, ISI Solo Gelar 24 Jam Menari

Peringati Hari Tari Dunia, ISI Solo Gelar 24 Jam Menari
Penampilan Tari Gunungsari Kalibagoran oleh Komunitas Banyumas Jurusan Tari ISI Solo dalam World Dance Day #16 24 Jam Menari, Jumat (29/4/2022) secara luring di Pendopo GPH Djojokusumo ISI Solo. (EDUWARA/Setia K Widodo)
Redaksi, Art29 April, 2022 22:14 WIB

Eduwara.com, SOLO – Memperingati Hari Tari Dunia, Institut Seni Indonesia (ISI) Solo menyelenggarakan World Dance Day 24 Jam Menari Tahun 2022 dengan tema Menari Membingkas Renyap, Jumat (29/4/2022). Kegiatan itu diselenggarakan secara hybrid dari Pendopo Ageng GPH Djojokusumo ISI Solo.

Rektor ISI Solo, Nyoman Sukerna dalam sambutan pembukaan mengatakan penyelenggaraan 24 Jam Menari ISI Solo tersebut adalah momen untuk bangkit dari keterpurukan akibat pandemi.

"Dengan tema Menari Membingkas Renyap, penyelenggara berusaha membangkitkan tubuh-tubuh penari lewat lentingan karya-karya koreografi terbaru dalam bentuk kolosal, kelompok, kolaborasi, dan pertunjukan seminar tari," kata dia.

Kegiatan tersebut, sambung dia, memiliki makna penting sebagai ruang dialog antar seniman, pemerhati, penikmat, pencinta, sekaligus praktisi tari. Harapannya muncul wacana baru mengenai cara pandang meluaskan pengetahuan dan penciptaan tari atau sekadar menjadi reuni kecil untuk saling menyapa dan berbagi pengalaman.

Ketua Jurusan Tari ISI Solo, Dwi Rahmani menuturkan pada 2022, World Dance Day 24 Jam Menari merupakan helatan yang ke-16. Menurut dia, Hari Tari Sedunia telah memberikan dampak kepada kehidupan tari hingga saat ini.

"Event serupa banyak diikuti oleh komunitas-komunitas dan lembaga tari di Indonesia. Perayaan Hari Tari Dunia Tahun 2022 ini diikuti 42 kelompok yang tampil secara daring, 21 kelompok secara luring, dan melibatkan sekitar 1130 penari dan pemusik," jelas dia.

Seluruh karya tari yang mewakili ISI Solo merupakan karya dari mahasiswa. Hal tersebut diharapkan untuk lebih memberi pengalaman kreativitas baik sebagai penari maupun kekaryaan tari kepada mahasiswa. 

Selain itu, Hari Tari Dunia Tahun 2022 juga melibatkan 2.500 mahasiswa untuk mendapatkan manajemen seni pertunjukan. Mereka didampingi oleh para senior dan alumni.

Setelah pembukaan selesai, dilanjutkan beberapa penampilan secara luring dan daring antara lain Tari Prawira Watang, Tari Jemparingan, dan Tari Karangtumandang. 

Selain penampilan tari, World Dance Day 24 Jam Menari Tahun 2022 juga mengadakan webinar, orasi tari oleh Wahyu Santoso Prabowo, dan pameran foto virtual. (K. Setia Widodo)

 

Read Next