Eduwara.com, JOGJA – Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Rabu (5/4/2023), resmi memiliki tiga program studi (Prodi) baru di dua fakultas. Tercatat ada sebanyak 18 peminat yang mendaftar di ketiga prodi baru tersebut.

Ketiga prodi tersebut adalah Magister Statistika yang tergabung di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA). Kemudian dua prodi lainnya yaitu Prodi Magister Rekayasa Elektro dan Prodi Doktor Rekayasa Industri tergabung di Fakultas Teknologi Industri.

"Kehadiran tiga prodi ini menjadikan total prodi yang dimiliki UII menjadi 56. Sebanyak 26 prodi sarjana, satu prodi Diploma 3, tiga prodi Sarjana Terapan, tiga prodi Profesi, 17 prodi Magister dan enam prodi Doktor," kata Rektor UII Fathul Wahid usai penyerahan surat keputusan dari Kemendikbudristek.

• Sayur Sleman, Upaya Menghidupkan Asa Anak Muda Pada Pertanian
• Kehadiran Perguruan Tinggi Muhammadiyah-Aisyiyah Diyakini Pacu Riset Peradaban Islam
• Profesor FTP UGM Luncurkan Tiga Buku Ragam Kudapan Nusantara

Fathul menjelaskan selama empat tahun terakhir, tercatat ada penambahan 10-12 prodi baru, sesuai dengan pengembangan kelembagaan yang sudah ditetapkan pada 2018. Bahwa UII ke depan tidak hanya dikembangkan ke samping, namun juga harus dikembangkan ke atas.

"Ketiga prodi baru ini merupakan perwujudan pengembangan ke atas atau mengarah ke level lebih tinggi. Karenanya untuk membangun ke atas, pondasi yang menjadi tugas kita sekarang ini harus dibangun kokoh," lanjut Fathul.

UII, kata Fathul, mengembangkan ketiga prodi Sains dan Teknologi yang belum banyak ada di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) sebagai upaya membantu pemerintah dalam penambahan pilihan jurusan bagi yang ingin melanjutkan.

Akreditasi

Fathul memastikan, ketiga prodi yang sudah ada peminatnya akan menghadirkan kurikulum yang memiliki ciri-ciri khusus. Nantinya pengembangan kurikulum akan terus disesuaikan dengan perkembangan teknologi dan tuntutan zaman.

"Kurikulum yang diberikan nantinya adalah akumulasi dari berbagai kondisi internal maupun eksternal yang kami respons sesuai kebutuhan pasar," ujarnya.

Meski baru diumumkan, ketiga prodi baru siap menerima mahasiswa baru. Saat ini sudah terdapat 18 pendaftar yang ingin melanjutkan pendidikan di tiga prodi yang terdiri dari Prodi Doktor Rekayasa Industri ada tujuh pendaftar yang akan diuji besok (6/4/2023) dan lusa.

Kemudian ada tujuh orang yang mendaftar di Prodi Magister Rekayasa Elektro dan empat orang pada Magister Statistika.

• Dosen Animasi Belgia Berbagi Ilmu dengan Mahasiswa ISI Yogyakarta
• Delapan Dosen UMBY Raih Sertifikasi Bidang Artificial Intelligence
• Gandeng UNNES, PGN Wujudkan Ketahanan Pangan Warga Tambakrejo Semarang

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah V DIY Aris Junaidi menargetkan dalam tiga tahun ke depan ketiga prodi baru yang dimiliki UII harus sudah terakreditasi.

"Satu tahun ini akreditasi yang diberikan berstatus mandiri. Dua tahun setelahnya harus mendapatkan status akreditasi dari lembaga resmi," ujarnya.

LLDIKTI DIY, menurut Aris. terus memberikan dukungan kepada perguruan tinggi untuk menghadirkan berbagai prodi yang mampu memberikan pembelajaran sebagai solusi atas tantangan yang dihadapi umat manusia.