Bagikan:
Bagikan:
Eduwara.com, JOGJA – Tim dosen dan mahasiswa Program Studi Peternakan Fakultas Agroindustri Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) mengajarkan peternak kambing di Magelang, Jawa Tengah konsep technofeeding dan technobreeding.
Melalui kolaborasi Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Program Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM)) Mandiri Kelompok 7 membantu kelompok ternak 'Berkah Makmur' yang ada di Desa Banyusidi, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang.
Dalam rilis Selasa (16/8/2022), ketua tim PkM UMBY Setyo Utomo menjelaskan, penerapan technofeeding dan technobreeding merupakan konsep dalam pengembangan industri peternakan.
"Technofeeding bertujuan mengembangkan pengadaan pakan melalui teknologi pakan berbasis bahan lokal, sedangkan technobreeding merupakan penerapan Inseminasi Buatan (IB) untuk peningkatan kualitas anakan sebagai produk yang dipasarkan," jelas Setyo.
Kelompok Ternak Berkah Makmur merupakan kelompok peternak domba secara khusus merupakan penyedia anakan untuk dibesarkan dan dijual ke pedagang sate. Populasi rata-rata per bulan adalah lebih dari 400 ekor dalam berbagai fase.
Kelompok ini mengembangkan bisnis di bidang ternak domba untuk peningkatan kesejahteraan anggota dengan fasilitator dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Pusat. "Program pendampingan ini akan berjalan selama delapan bulan dalam bentuk kegiatan pelatihan dan penyadaran," ungkapnya.
Program ini juga terselenggara atas kerjasama dengan dengan kantor Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) dan Litbangdal Kabupaten Magelang. Bersama dua dosen lainnya yaitu Nur Rasminati dan Ajat Sudrajat, Setyo juga menggelar Inseminasi Buatan (IB) atau kawin suntik pada ternak dengan tujuan meningkatkan kualitas anakan yang dihasilkan.