logo

Art

Wadah Dalang Muda Surakarta Darma Suta Dikukuhkan Wakil Wali Kota Solo

Wadah Dalang Muda Surakarta Darma Suta Dikukuhkan Wakil Wali Kota Solo
Pengukuhan dan Pergelaran Wayang Kulit oleh Dalang Muda Surakarta (Darma Suta) di Pendhapi Gedhe Balai Kota Solo, Selasa (21/12/2021) malam. (Eduwara.com/K. Setia Widodo)
Redaksi, Art22 Desember, 2021 23:41 WIB

Eduwara.com, SOLO—Dalang Remaja Surakarta (Darma Suta) yang merupakan wadah bagi dalang-dalang muda di Solo dikukuhkan di Pendhapi Gedhe Balai Kota Solo, Selasa (20/12/2021) malam.

Pengukuhan dilakukan oleh Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa. Dalam sambutan pengukuhan Teguh menyatakan keyakinannya pengurus Darma Suta bisa bertugas dengan sebaik-baiknya sesuai tanggung jawab yang diberikan.

Kepengurusan Darma Suta terdiri atas ketua, sekretaris, bendahara, bidang hubungan masyarakat, bidang pertunjukan dan pagelaran. Selain itu bidang publikasi dan dokumentasi, atribut dan perlengkapan, usaha dan dana, diklat dan pelatihan dasar, konsolidasi dan organisasi. Yang lain sebagai anggota.

Dalam acara itu Wakil Wali Kota juga mengalungkan samir kepada seluruh pengurus Darma Suta. Setelah itu prosesi pemotongan tumpeng serta penyerahan wayang kepada dalang yang tampil dalam pergelaran setelah pengukuhan.

Pengukuhan dan Pergelaran Wayang Kulit oleh Dalang Muda Surakarta (Darma Suta) di Pendhapi Gedhe Balai Kota Solo, Selasa (21/12/2021) malam. (Eduwara.com/K. Setia Widodo)

 

Dalang yang tampil sebanyak tiga orang yaitu Ki Lukas Prana Wisnu Aji, S.Sn, Ki Muhammad Rifky Bahtiyar, dan Ki Dipa Bagas Mahardika. Pergelaran wayang dilakukan secara ringkas dengan mengambil lakon Witing Sang Paripurna.

Lakon tersebut menceritakan Raden Parikesit sebagai calon raja merasa gundah. Semar selaku Panakawan kemudian mengukuhkan hati Parikesit dengan menceritakan mendiang ayah Parikesit, Raden Abimanyu yang mendapatkan Wahyu Cakraningrat. Setelah mengalami cobaan, pada akhirnya Parikesit menjadi raja dengan nama Sang Prabu Paripurna.

Kaderisasi

Malam itu puluhan warga terlihat memenuhi Pendhapi Gedhe saat pengukuhan berlangsung. Kemudian jumlah warga yang menonton bertambah banyak ketika pergelaran wayang dimulai.

Di sisi lain, Ketua Darma Suta Amar Pradopo Zedha menuturkan tujuan kelompok Darma Suta yaitu mengumpulkan dalang remaja Kota Solo serta upaya kaderisasi.

"Tujuannya juga untuk kaderisasi dalang remaja yang nantinya bisa terus mengembangkan wayang. Jumlah anggota sekitar 24 orang dengan latar belakang usia yang berbeda. Rentang SMA sampai kuliah," jelas Amar ketika diwawancarai Eduwara.com di sela-sela acara.

Pengukuhan dan Pergelaran Wayang Kulit oleh Dalang Muda Surakarta (Darma Suta) di Pendhapi Gedhe Balai Kota Solo, Selasa (21/12/2021) malam. (Eduwara.com/K. Setia Widodo)

 

Dia berharap pengurus dapat bertanggung jawab karena sudah dikukuhkan. Kemudian bisa bersinergi dengan pemerintah atau kebijakan Kota Solo terkait pelestarian wayang.

Sementara itu, salah seorang penonton, Ervan Dwiyanto mengatakan acara tersebut cocok untuk nguri-uri budaya Jawa.

"Secara konsep sangat bagus. Untuk acara seperti ini dapat terus berjalan karena wujud nguri-uri budaya Jawa. Acara juga mendapat banyak dukungan seperti Wakil Wali Kota dan mantan Wali Kota. Hal ini tentu menjadi kebanggaan bagi kota Solo," kata dia. (K. Setia Widodo)

 

Editor: Riyanta

Read Next