Beasiswa
23 Januari, 2023 23:25 WIB
Penulis:Setyono
Editor:Ida Gautama
Eduwara.com, JOGJA – Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta menjadi satu dari enam universitas di Indonesia yang disinggahi dan mendapat tawaran beasiswa Pendidikan Kader Ulama.
Ini merupakan program beasiswa studi lanjut Program Magister dan Doktor di Institute Perguruan Tinggi Ilmu Qur'an, Jakarta. Beasiswa ini terwujud atas kerjasama Badan Pengelola Masjid Istiqlal sebagai penyelenggara Program Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal (PKUMI), Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), Kementerian Agama, dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).
Pada Senin (23/1/2023), Kepala Divisi Rekrutmen dan Seleksi Beasiswa LPDP Andar Ramona Sinaga mengatakan pihaknya diberi wewenang mengelola dana abadi pendidikan dari APBD untuk calon-calon pemimpin dan profesional masa depan.
LPDP adalah mengelola dana abadi pendidikan dan dipergunakan sesuai peraturan perundangan untuk menyiapkan generasi berdaya saing global dengan pendanaan APBN menuju Indonesia Emas.
"Skema pendanaan diperoleh dari hasil kelola investasi dana abadi, yang diperuntukkan paling besar untuk beasiswa dan riset. Tahun ini dialokasikan dana Rp 120 triliun guna mewujudkan SDM yang berdaya saing global untuk 2045 nanti," kata Andar.
Kepada mahasiswa yang lolos seleksi, LPDP menawarkan program S2 dan S3 Pengkajian Ilmu Al Qur'an dan Tafsir. Selama mendapatkan beasiswa, peserta nantinya akan mendapatkan proses pendidikan, tenaga pengajar dan fasilitas program Pendidikan Kader Ulama-Masjid Istiqlal (PKU-MI).
Manager Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal Mulawarman menyampaikan selain di Yogyakarta, sosialisasi Beasiswa Kader Ulama juga digelar di enam kota yaitu Samarinda, Malang, Makassar, Mataram, dan Cirebon.
"Sosilasisasi juga dilakukan di pesantren besar dengan menargetkan dosen, mahasiswa tingkat akhir dan para alumni. Pendaftaran program dibuka 25 Januari 2023," ucap Mulawarwan.
Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UIN Suka Abdur Rozaki berharap melalui program ini akan banyak mahasiswa yang mendapatkan beasiswa untuk studi lanjut S2 dan S3.
"Sehingga akan banyak terlahir para ulama masa depan Indonesia, terlahir dari alumni UIN Suka," tutupnya.
Bagikan