UGM Hadirkan VRIPE-Health, Simulasi Praktik Pendidikan Interprofesi Mahasiswa di Sektor Kesehatan

Eduwara.com, JOGJA – Sebagai upaya menambang pengalaman pembelajaran praktik, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) menghadirkan teknologi virtual reality (VR) untuk simulasi praktik pendidikan interprofesi.

Dinamakan Virtual Reality for Interprofessional Education on Health (VRIPE-Health), karya ini dihasilkan oleh tim pengembang FK-KMK UGM yang diketuai Hanggoro Tri Rinonce.

"Proyek ini hadir bersama dengan mitra kami CV Creacle Studio. VRIPE-Health merupakan alat yang menawarkan simulasi kepada mahasiswa untuk latihan berpraktik langsung melalui dunia virtual yang ditawarkan," kata Hanggoro, Selasa (27/12/2022).

• Tambak Udang SMK PK Puger Jember Punya Potensi Laba Ratusan Juta
• Hanya Dari Foto Gigi, Aplikasi KLINIKOO UGM Mampu Deteksi Gigi Berlubang
• MIN Solo Laksanakan Pembekalan Psikologi untuk Siswa

Melalui aplikasi ini mahasiswa bisa berlatih berulang-ulang, kapan saja, dan di mana saja tanpa mengkhawatirkan kondisi pasien seperti pada praktik klinik di rumah sakit.

Lebih lanjut mahasiswa akan belajar bagaimana memberikan edukasi, melakukan pemeriksaan, menolong persalinan, hingga merawat pasien di perawatan intensif dengan peralatan klinik yang lengkap.

Hadir sejak 15 Desember 2022, VRIPE- dilengkapi environment instalasi gawat darurat (IGD), intensive care unit (ICU), dan rawat inap serta peralatan medis yang lengkap dalam bentuk tiga dimensi sehingga benar-benar menyerupai kondisi rumah sakit. "Aplikasi VRIPE-Health juga menyediakan simulasi penanganan dua kasus, yaitu pre-eklampsi/ eklampsi dan asma akut," jelasnya.

• Kemendikbudristek Luncurkan KIP Kuliah Digital
• Bermodalkan Rp16 Ribu, Mahasiswa UPN Yogyakarta Olah Jelantah Jadi Sabun
• Sanggar Difabel Solo Ajak 26 Anggotanya Naik KRL Solo - Yogya

Saat memakai aplikasi ini, pengguna akan menemukan tokoh avatar dokter, perawat, dan ahli gizi yang dapat dijalankan multiplayer sehingga memungkinkan mahasiswa berkolaborasi menangani kasus bersama-sama.

Mahasiswa Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan akan memiliki kesempatan belajar berkolaborasi melalui komunikasi interprofesi yang dimainkan dalam VR dan juga melakukan tindakan kolaborasi.

CEO CV Creacle Studio R. Gathot Fajar Suryantoro mengutarakan simulasi dengan VR dilengkapi dengan pertanyaan dan panduan penanganan kasus dapat memberikan sensasi nyata bagi mahasiswa.

"Aplikasi VRIPE-Health ini telah melalui uji produk berupa uji usability untuk melihat user experience serta uji acceptance untuk mengetahui sinkronisasi antara desain dan fitur yang telah dibuat," ungkapnya

Mahasiswa sebagai user akan menghadapi kasus mulai dari penggolongan pasien UGD dengan triase, penanganan awal, hingga konsultasi dan kolaborasi yang diperlukan. User akan bertemu user lain dengan role yang berbeda di ruang metaverse dan menjalankan tugas sesuai dengan latar belakang pendidikan.