Eduwara.com, SOLO – Kementerian Agama (Kemenag) bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan menyiapkan program beasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan bagi 10.000 guru dibawah binaan Kemenag tahun ini. 

Hal tersebut dikemukakan Sekretaris Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag Rohmat Mulyana Sapdi dalam acara Peningkatan Peningkatan Kompetensi Data PPG Madrasah, Jumat (22/7/2022) di Jogja.

Rohmat menyampaikan skema itu merupakan salah satu dari 10 program beasiswa, baik degree programs maupun non-degree programs, yang ditawarkan oleh Kemenag-LPDP.

• 21 Instruktur Politeknik Negeri Ikuti Pelatihan Peningkatan Kualitas dan Kompetensi Bidang Teknologi PLTS
• Hari Anak Nasional, Wagub Jateng Tekankan Peran Orang Tua dalam Pendidikan Karakter
• Tangani Stunting di Mojosongo, FATIPA Unisri Adakan Pelatihan Budi Daya Lele dan Sayuran

"Kemenag-LPDP akan memberikan kuota beasiswa Pendidikan Profesi Guru bagi 10.000 guru binaan Kementerian Agama yang tersebar di Direktorat Jenderal (Ditjen) Pendidikan Islam, Ditjen Bimas Kristen, Ditjen Bimas Katolik, Ditjen Bimas Hindu, dan Ditjen Bimas Budha. Oleh karena itu kesempatan ini mohon agar dimanfaatkan semaksimal mungkin,” tegasnya seperti dilansir dari laman resmi Kemenag, Selasa (26/7/2022).

Sementara itu, Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Kemenag Muhammad Zain menuturkan, skema pembiayaan PPG Dalam Jabatan yang ditawarkan oleh Kemenag-LPDP merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas guru madrasah, dan guru binaan Kementerian Agama.

• 1.782 Calon Mahasiswa Ikuti Seleksi Jalur Mandiri UIN Raden Mas Said Solo
• Tingkatkan Kualitas Sekolah Indonesia di Malaysia, 32 Mahasiswa UMS Ikuti KKN Kolaborasi Internasional
• Di Belanda, Bimasakti Racing Team UGM Raih The Golden Fighter Award

"Anggaran yang didanai oleh LPDP ini harapannya dapat mempercepat skema penyelesaian sertifikasi guru binaan Kementerian Agama. Di Direktorat GTK Madrasah Ditjen Pendidikan Islam sendiri saat ini masih ada sekitar 420.000 guru yang belum disertifikasi," imbuh Zain.

Zain menambahkan bahwa pihaknya akan segera melaksanakan seleksi akademik bagi guru madrasah yang hendak mengikuti PPG dalam Jabatan.

"Kami akan segera merilis Surat Edaran terkait dengan pelaksanaan seleksi akademik PPG bagi Guru Madrasah. Insya Allah akan kami laksanakan di bulan Agustus," ungkap Zain. (K.Setia Widodo)