logo

Kampus

Begini Pentingnya Peran Kampus dalam Membangun Indonesia Maju 2045.

Begini Pentingnya Peran Kampus dalam Membangun Indonesia Maju 2045.
Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dalam The International Summit Of World University Association For Community Development (WUACD), yang diselenggarakan oleh Universitas Airlangga secara daring, pada Sabtu (18/12/2021). (Kemenko PMK)
Bunga NurSY, Kampus20 Desember, 2021 12:55 WIB

Eduwara.com, SURABAYA—Kalangan perguruan tinggi berperan penting dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul dan berkualitas dalam koridor program Indonesia Maju 2045.

Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dalam The International Summit Of World University Association For Community Development (WUACD), yang diselenggarakan oleh Universitas Airlangga secara daring, pada Sabtu (18/12/2021).

Menurut Muhadjir, peran perguruan tinggi melalui riset dan pengabdian di masyarakat akan membantu dalam membangun SDM Indonesia yang unggul. 

"Kontribusi perguruan tinggi untuk pembangunan bangsa sangat luar biasa. Kemitraan dan sinergitas antara pemerintah akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia di era pasca pandemi," ujarnya seperti dikutip dari situs resmi Kemenko PMK, Senin (20/12/2021).

Muhadjir mengapresiasi WUACD sebaga bentuk nyata transfer ilmu pengetahuan dan teknologi. Dia menilai, terbentuknya WUACD yang diinisiasi oleh Universitas Airlangga merupakan wadah bagi akademisi dari universitas-universitas di seluruh dunia untuk meningkatkan kolaborasi dan kerja sama dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat. 

"Ini sejalan dengan fokus akademisi pada Sustainable Development Goals [SDGs], serta mengartikulasikan pengabdian masyarakat dalam program internasional untuk mobilitas akademik para mahasiswa dan dosen," katanya.

Menurutnya, adanya WUACD akan mendatangkan lebih banyak pakar dari seluruh dunia ke Indonesia untuk mendiskusikan isu-isu yang berkaitan dengan pembangunan manusia, pembangunan berkelanjutan, mempromosikan pertukaran pengetahuan, pengalaman, dan informasi.

"Gagasan-gagasan para akademisi merupakan upaya meningkatkan pemahaman bersama tentang peran sains dan teknologi untuk mencapai pembangunan berkelanjutan di seluruh dunia," tandasnya. 

Sebagai informasi, World University Association for Community Development (WUACD) merupakan asosiasi yang dibentuk oleh Universitas Airlangga sebagai wujud nyata kerja sama terpadu dengan universitas-universitas dunia dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat. 

WUACD fokus menjawab tantangan global, yaitu kesehatan, pembangunan sosial dan ekonomi, pembangunan pendidikan kaum terpinggirkan, dan masalah lingkungan.

Dalam kesempatan pertemuan secara daring tersebut, turut hadir Prof. Dr. Mohammad Nasih selaku Presiden WUACD & Rektor Universitas Airlangga, Dr. Emil Elistianto Dardak selaku Wakil Gubernur Jawa Timur, Prof. Allam Ahmed selaku Presiden Asosiasi Dunia untuk Pembangunan Berkelanjutan hingga Prof. Dr. Mohd Roslan Sulaiman selaku Wakil Rektor Universiti Putra Malaysia.

Read Next