logo

Sekolah Kita

Di Kota Solo, SKO Jenjang SMA Perlu Anggaran yang Sama dengan Jenjang SMP

Di Kota Solo, SKO Jenjang SMA Perlu Anggaran yang Sama dengan Jenjang SMP
SDN Bromantakan Solo kini menempati eks bangunan SMPN 5 Solo. Nantinya SD tersebut akan digunakan sebagai gedung Sekolah Khusus Olahraga (SKO). (EDUWARA/Istimewa)
Redaksi, Sekolah Kita19 Desember, 2022 20:58 WIB

Eduwara.com, SOLO – Pengadaan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) dimaksudkan untuk mempersiapkan dan mengembangkan calon-calon atlet masa depan di Kota Solo. Sekarang ini, siswa-siswa yang telah mengikuti SKO ditempatkan di Kelas Khusus Olahraga (KKO).

Siswa KKO jenjang SMP ditempatkan di SMPN 1 Solo, sedangkan jenjang SMA berada di SMAN 4 Solo. Rencananya, gedung SKO akan menggunakan eks SMPN 3 dan 5. Mengingat jenjang SMP bernaung di bawah Dinas Pendidikan (Disdik) tingkat Kota sedangkan jenjang SMA dinaungi Disdik Provinsi, menjadikan perhatian tersendiri bagi perwakilan Masyarakat Peduli Pendidikan Kota Solo (MPPS), Pardoyo.

Menurut Pardoyoalokasi a, sekarang ini alokasi biaya SKO masih diperuntukkan bagi siswa jenjang SMP. Sementara itu, siswa-siswa yang masuk SKO jenjang SMA belum ada alokasi anggaran khusus. Maka dari itu, pihaknya menekankan agar pihak Dinas Pendidikan provinsi turut membiayai siswa-siswa SMA yang mengikuti SKO.

“Jika dari SMP saja sudah diberi fasilitas dan biaya, ketika masuk SMA di SMAN 4 kok tidak dialokasikan anggaran oleh provinsi. Oleh karena itu, mohon SKO jenjang SMA juga mendapatkan dukungan anggaran seperti di Pemerintah Kota, sehingga mereka tidak merasa menyesal,” ujar dia.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Solo, Abdul Haris Alamsah mengatakan, nantinya pihak provinsi juga akan memberikan biaya bagi siswa SKO jenjang SMA.

“Kami dengan Disdik Provinsi sudah clear bahwa nanti SKO SMA juga akan memberi biaya seperti SKO SMP. Untuk satuan pendidikannya dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi dan yang lain dari Dinas Pemuda dan Olahraga. Jadi sinkron sehingga SKO jenjang SMP dan SMA insya Allah akan lebih bagus,” terang dia.

Haris menambahkan, nantinya SKO akan ditempatkan di eks gedung SMPN 5 dan 3. Sekarang ini, SKO jenjang SMP sudah ditetapkan menjadi satuan pendidikan, sehingga mulai Januari 2023 sudah ada anggaran dan bisa menerima murid baru pada tahun pelajaran 2023/2024.

“SKO jenjang SMP sudah ditetapkan mulai tahun pelajaran 2023/2024 sudah menerima murid baru. Lalu murid Kelas Khusus Olahraga (KKO) yang ada di SMPN 1 Solo bisa ditarik ke sana,” ujar dia.

Untuk SKO jenjang SMA, sambung dia, seluruh keperluannya akan dilaksanakan berbarengan dengan berjalannya jenjang SMP. Di mana SKO jenjang SMA juga akan ditempatkan satu gedung dengan SKO jenjang SMP.

“Tahun ini, kami sudah membuat Detail Engineering Design (DED). Kemudian di tahun 2023 pembangunan dan rehabilitasi gedung SKO jenjang SMP akan dimulai. Di situ juga ada SDN Bromantakan yang akan dipindahkan, dibangunkan gedung baru dan digabung dengan SDN Ketelan,” jelas dia. (K. Setia Widodo)

Read Next